Robin van Persie membawa keajaiban dengan memimpin Manchester United keluar dari misi sulit di Old Trafford dini hari tadi. RVP membalikkan prediksi dengan mencetak hattrick ke gawang Olympiakos yang mengantarkan Setan Merah ke perempat final Liga Champions musim ini.
Mengawali laga dalam keadaan tertinggal 0-2 secara agregat, United butuh 3 gol tanpa balas melawan Olympiakos. Robin van Persie meretas jalan keajaiban untuk United dengan golnya di menit ke-25 dari titik putih.
Di akhir babak pertama, Van Persie menggandakan keunggulan United sebelum membawa United tiga gol tanpa balas lewat tendangan bebasnya di menit ke-51. Hasil ini membuat Olympiakos yang baru saja menjadi jawara Yunani gigit jari dan melupakan impian lolos dari 16 besar musim ini.
Berikut ulasan singkat 90 menit laga menegangkan di Old Trafford.
1. Statistik Laga
Manchester United
Penguasaan Bola: 49%
Shot: 10
On Target: 5
Umpan Sukses: 73%
Pelanggaran: 14
Sepak Pojok: 8
Dribble: 17
Tekel: 22
Offside: 4
Kartu Kuning: 3
Kartu Merah: 0
Olympiakos
Penguasaan Bola: 51%
Shot: 13
On Target: 3
Umpan Sukses: 76%
Pelanggaran: 17
Sepak Pojok: 8
Dribble: 11
Tekel: 23
Offside: 3
Kartu Kuning: 3
Kartu Merah: 0
Gol
Robin van Persie (25')
Robin van Persie (45')
Robin van Persie (51')
2. Penampilan Manchester United
Manchester United mampu menjawab ekspektasi fan di laga ini. Kekalahan memalukan dari Liverpool di Old Trafford dijadikan cambuk untuk bisa bangkit dari keterpurukan.
Duet Wayne Rooney dan Robin van Persie tampil lebih baik di laga ini. Assist Rooney kepada RVP di laga ini seakan menampik kabar keduanya 'tidak akur' di lapangan. Ryan Giggs yang sudah berusia 40 tahun juga tampil tak kalah menawan dengan tetap prima mengomando lini tengah United.
United sempat rentan di lini belakang. Namun setiap kali Olympiakos berhasil lolos, mereka menemukan tangguhnya David de Gea di bawah mistar.
Namun yang menjadi catatan, kemenangan ini sejatinya bukan pencapaian besar bagi United. Publik Inggris sudah berharap United lolos dengan mudah sejak ditakdirkan bertemu dengan Olympiakos. Jadi lolos dengan agregat tipis adalah hasil minimum yang diharapkan dari tim sekelas United. Setan Merah perlu memanfaatkan momentum ini untuk terus bangkit di laga selanjutnya.
3. Penampilan Olympiakos
Pelatih Olympiakos, Michel pasti heran mengapa anak asuhnya bisa kalah telak 3 gol tanpa balas. Olympiakos tampil meyakinkan dengan berbahaya di lini depan. Hanya saja hal itu memang tidak diimbangi dengan performa solid di lini belakang.
Unggul 2-0 secara agregat tak membuat Olympiakos bermain aman dan 'parkir bus' di Old Trafford. Mereka tetap keluar menyerang dan hampir mendapat gol tandang yang mereka inginkan di beberapa kesempatan. Hanya penampilan gemilang David de Gea yang mampu mencegah jawara Yunani itu mencetak gol dini hari tadi.
Secara keseluruhan Olympiakos mampu mengimbangi permainan Manchester United, bahkan dalam keadaan tertinggal 0-2. Namun komplikasi dari penampilan gemilang De Gea, buruknya penyelesaian striker serta rapuhnya lini belakang membuat Olympiakos harus melupakan impian lolos ke perempat final.
4. Hasil Laga
Kalah 3-0 bukanlah hasil yang bisa dibilang fair untuk Olympiakos. Statistik laga menunjukkan jika kedua tim seimbang, baik di penguasaan bola dan jumlah peluang. Kuncinya ada pada lini belakang kedua tim.
Jika lini belakang United tampil solid, sebaliknya dengan barisan pertahanan Olympiakos. Error di lini belakang Olympiakos harus dibayar mahal dengan dua gol United.
Secara keseluruhan, Olympiakos mampu mengimbangi United di dua leg. Namun kegagalan jawara Yunani ini untuk mengkonversi peluang menjadi gol berakibat pupusnya impian mereka menembus perempat final Liga Champions musim ini.
5. Man Of The Match
Robin van Persie
Ada banyak kandidat pemain Manchester United untuk menyandang predikat ini. Bisa saja jatuh kepada Wayne Rooney yang tampil menawan, Ryan Giggs yang tampil enerjik, David de Gea melakukan penyelamatan krusial hingga Robin van Persie yang menjadi pahlawan kemenangan.
Namun kali ini Robin van Persie patut merayakan predikat sebagai pemain terbaik di lapangan. Tiga golnya tak hanya menjawab kritik, tetapi juga mampu menyelamatkan muka timnya.
6. Flop Of The Match
Jose Holebas
Dua kandidat untuk predikat ini menjadi milik pemain Olympiakos. yang pertama Jose Holebas yang melakukan pelanggaran berbuah penalti kepada United. Dan yang kedua Roberto Jimenez yang gagal mengantisipasi tendangan bebas Robin van Persie.
Roberto Jimenez seharusnya bisa bereaksi lebih bagus lagi untuk mengantisipasi tendangan bebas RVP. Namun Holebas predikat pas disandingkan kepada Holebas yang menjadi awal petaka bagi Olympiakos. Holebas melakukan pelanggaran yang tak perlu yang akhirnya berbuah penalti bagi United. Unggul cepat membuat United menjadi kesetanan dan mencetak 2 gol tambahan.
Manchester United: Laga berikutnya David Moyes bakal melawat ke West Ham akhir pekan nanti.
Olympiakos: Olympiakos bakal menjajal kekuatan Ergotelis di Liga Yunani, tetapi laga ini tak lagi berpengaruh bagi mereka yang sudah dipastikan menjadi jawara.